PROPOSAL DIKLAT BROADCASTING

BAB. I

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Dalam era global yang semakin nyata intensitas pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi komunikasi informasi semakin jelas penggunaannya dalam rangka mempercepat tercapainya pembangunan nasional. Semua peristiwa dapat secara langsung disaksikan, diberitakan pada saat itu juga. Namun demikian mereka yang dapat mengakses semua hal tersebut tentulah orang-orang yang mempunyai pengetahuan dan wawasan yang luas, dalam arti dibutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas.

Era globalisasi sangat mewarnai pergaulan bangsa-bangsa di dunia yang semakin kompetitif, diperbagai sektor kehidupan. Kondisi tersebut tidak mungkin bisa diadaptasi oleh bangsa-bangsa yang memiliki sumber daya manusia ( SDM ) yang rendah, terutama pada Negara-negara yang sedang berkembang, termasuk Indonesia yang saat ini HDI Indonesia menempati urutan ke 112 dari 176 negara.

Era global dalam bidang layanan informasi ditandai dengan menjamurnya berdirinya radio-radio baik yang dikelola Pemerintah maupun Swasta, Penerbitan Koran, Tabloit Majalah. Perkembangan dari waktu ke waktu cenderung tak terelakan peningkatannya, keberadaannya bukan lagi sekedar untuk bertahan atau berkembang, melainkan sudah memasuki kerangka bersaing dengan produk yang dapat memberikan kepuasan terhadap masyarakat karena kemauan dan keinginan dapat terlayani dengan cepat, akurat dan mendidik.

Perkembangan layanan informasi belum sebanding dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia dibidangnya, yang sejalan dengan tuntutan dan perkembangan jaman saat ini. Lebih luas seorang Penyiar dituntut untuk dapat menyusun dan mengemas suatu program yang dapat dinikmati oleh masyarakat luas dari berbagai kepentingan. Untuk itu mereka perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang dapat menunjang kelancaran tugas secara maksimal.

Berkaitan dengan keperluan dan keharusan untuk memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, yakni SDM dibidang layanan informasi Sanggar Kegiatan Belajar ( SKB ) selaku Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan ( UPTD ) Kabupaten dituntut untuk mengembangkan sebuah Program yang memberikan kesempatan kepada Karyawan dan Masyarakat untuk mengembangkan diri melalui proses pembelajaran yang akhirnya menuju manusia yang berdaya guna dan mandiri.

Sanggar Kegiatan Belajar ( SKB ) adalah sebuah Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan Pemerintah Kabupaten yang mempunyai tugas pokok melakukan pembuatan percontohan dan pengendalian mutu pelaksanaan program Pendidikan Non Formal dan Informal, dan SKB juga mempunyai fungsi untuk memberikan layanan informasi kegiatan Pendidikan Non Formal dan Informal, juga melaksanakan Pendidikan serta Pelatihan bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

Potensi yang dimiliki Sanggar Kegiatan Belajar yang berkaitan dengan Program Layanan Informasi dalam hal ini : (1) Sanggar telah menjalin hubungan dengan mitra kerja dengan Radio Pendidikan Jawa Timur maupun Radio-radiao swasta di Jombang, (2) Sanggar memiliki Pemancar Radio FM yang telah mendapat pengakuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang dan penggunaannya telah diresmikan Bupati Jombang tanggal 25 Nopember 2005 (3) Sanggar memiliki 15 (lima belas ) orang Pamong Belajar yang berlatar Pendidikan S1 dan S2 dari berbagai disiplin ilmu, selain itu UPTD SKB Gudo mempunyai faktor eksternal, antara lain : (1) adanya kesediaan dari toko masyarakat untuk membantu melaksanakan proses pembelajaran.

Berdasarkan uraian di atas maka UPTD SKB Gudo Kabupaten Jombang perlu mengadakan program Peningkatan Sumber Daya Manusia berupa “ Pelatihan Broad Casting “ yang berkualitas dan berdaya guna untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal penyampaian berita yang akurat, terpercaya dan cepat.

B. D A S A R

Yang menjadi dasar penyelenggaraan program ini adalah sebagai berikut :

- Pancasila dan UUD RI 1945

- UU Sisdiknas nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

- SK MENKOWASBANGPAN No. 25/6/1999 tentang angka kredit Pamong Belajar

- SK MENDIKNAS No. 038/U/2000, tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Pamong Belajar dan Angka Kreditnya

- Kebijakan Direktur Jenderal Pendidikan Luar Sekolah dan Pemuda tentang Program Peningkatan kualitas sumber daya manusia tahun 2006

- Perda Nomor 30 tahun 2004 tentang susunan Organisasi dan Tata kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang

- Keputusan Bupati Jombang Nomor 94 tahun 2005 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata kerja UPTD Sanggar Kegiatan Belajar Gudo

C. T U J U A N

a. Tujuan Umum

Membelajarkan dan memberdayaakan Pendidik dan Tenaga Pendidikan PNFI agar mampu mengembangkan diri agar menjadi manusia yang berkualitas, berdayaguna dan dapat memberikan pelayanan informasi yang prima, kepada masyarakat dan produk yang berkualitas.

b. Tujuan khusus

Setelah mengikuti program pelatihan ini, peserta diharapkan dapat :

1. Memiliki kecakapan, tampil percaya diri dalam bidang penyiaran

2. Memiliki kecakapan kerja sama dengan team dan mampu menjalin kemitraan dalam mengelola program penyiaran

3. Memiliki pengetahuan penyiaran dengan cara-cara yang lebih terarah

4. Memiliki keterampilan program penyiaran baik secara teori maupun praktek.

D. M A T E R I

No	M A T E R I	Alokasi waktu	Keterangan
A	Materi Inti
1	Penyiaran Ø Program acara Ø Format acara Ø Tehnik Pronouncing	5 jam pelajaran 4 jam pelajaran 5 jam pelajaran
2	Produksi Radio Ø Tehnik Pemberitaan Ø Menyusun berita Ø Reporter	5 jam pelajaran 6 jam pelajaran 4 jam pelajaran
3	Pemasaran	4 jam pelajaran
4	Revisi tehnik	4 jam pelajaran
5	Praktek	8 jam pelajaran
A	Pendukung Kebijakan Pemerintah di bidang PLS	3 jam pelajaran
J u m l a h		48 jam pelajaran

E. M E T O D E

Metode yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar adalah

a. Ceramah b. Diskusi c. Tanya Jawab d. Curah pendapat

e. Penugasan f. Praktek

F. M E D I A

Media yang digunakan dalam proses kegiatan belajar mengajar sebagai berikut ;

a. Papan tulis dan alat tulis WB b. Spidol, lem, gunting c. OHP

d. Kertas Flano dan kertas HVS f. LCD g. Ruang studio Radio FM

G. P A N I T I A

Untuk memperlancar pelaksanaan kegiatan Pelatihan Broadcasting, maka dilengkapi dengan panitia sebagai berikut :

No	Jabatan dalam Dinas	Jabatan Kepanitiaan	Ket
1	Ka SKB	Penanggung Jawab
2	PB	K e t u a
3	PB	Sekretaris
4	Bendahara rutin	Bendahara
5	PB	Anggota

H. P E S E R T A

Peserta Pelatihan Broadcasting 23 orang.

Daftar nama peserta terlampir

I. NARA SUMBER

Demi lancarnya pelaksanaan Pelatihan ini, maka sebagai nara sumber terdiri :

No	Unit Kerja	Jabatan	Materi Yang disampaikan
1	Diknas Jombang	Kabid PLS	Kebijakan PLS Dinas Pend. Jombang
2	Pemkab Jombang	Kabag Humas	- Kehumasan - Public Relation
3	RRI Sby	Kasi Penyiaran	- Ragam , Peran, dan fungsi Radio - Announcing - Format acara - Naskah Radio - Jurnalistik Radio - Managemen siaran
4	Radio Pend Diknas Prop Jatim	Kasi Penyiaran	-Managemen - tehnik -Tehnik Audio -Radio Equipment -Mono / Sterio Production--Wave propagation

J. TEMPAT

.T e m p a t

Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di :

1. untuk teori dilaksanakan di gedung Serba guna SKB Gudo

2. praktek siaran dilaksanakan di ruang Studio SKB FM

K. B I A Y A

Alokasi pemanfaatan Dana sbb:

1. Trans identifikasi calon WB dan NST; 4 hr

1. Bantuan ATK Penyelenggaraan program :

a. Kertas HVS ;b. Tinta printer ; c. Kertas CD ; d. Spidol booth maker ;

e. Kertas flano ; f. Isolasi kertas ; g. Penyusunan laporan ;

2. Bantuan ATK untuk peserta / WB

a. Buku tulis ;b. Bollpoint ;c, Penggaris ;d. Pensil 2 B e. Penghapus pensil ;

f. Stipo ; g. Map plastik ;

4. Bantuan Transport Proses Belajar Mengajar

a. Bantuan transport NST ;b. Hr. NST ;c. Bantuan transport Panitia ;

d. Hr. Panitia ;e. Bantuan transport peserta/WB f. Konsumsi selama pelatihan ;

g. Snek selama pelatihan ;

B A B. II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. PROSES KEGIATAN

1. P e r s i a p a n

Rekruitmen calon peserta dan NST

Rekruitmen bagi calon peserta dari luar dilakukan oleh Pamong Belajar UPTD SKB Gudo bersama dengan petugas/mitra yang ditunjuk oleh Sanggar

Langkah-langkah yang diambil adalah ;

a. Konsultasi dan konfirmasi dengan Kepala UPTD dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang

b. Membuat instrunen identifikasi calon peserta

c. Membuat instrumen identifikasi calon NST

d. Konsultasi dan konfirmasi dengan mitra

e. Melaksanakan identifikasi calon peserta

f. Melaksanakan identifikasi calon NST

2. Pelaksanaan

Kriteria calon peserta ;

Penentuan calon peserta didasarkan pada kriteria-kriteria yang sesuai dengan sasaran program yang dilaksanakan oleh Sanggar yaitu ;

a. Calon peserta berusia antara 18 – 44 tahun

b. Pendidikan minimal tamatan SLTA

c. Peserta bersedia dan mampu mengembangkan hasil Pelatihan

3. Hasil / Manfaat

1. Meningkatnya pengetahuan, keterampilan sebagai penyiar radio yang profesional

2. Meningkatnya kecerdasan dan keterampilan Warga Belajar sebagai bekal menghadapi masa depan

3. Meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan warga belajar sebagai penyiar radio.

4. Meningkatkan mutu pelayanan kedapa masyarakat tentang program pendidikan luar sekolah dan pemuda.

5. Meningkatkan layanan informasi yang di berikan oleh sanggar pada masyarakat tentang pendidikan luar sekolah dan pemuda

6. Terekrutnya 23 warga belajar sebagai Penyiar/Presenter yang professional

7. Terlaksananya kegiatan program penyiaran yang layak

8. Terlaksananya bimbingan dan bantuan teknis serta pemecahan masalah apabila terjadi hambatan.

4. Faktor Pendukung

a. Faktor Pendukung

Lembaga yang mendukung program ini adalah

Ø RRI Surabaya,

Ø Radio Dinas Pendidikan Jawa Timur

Ø Radio Dinas Pendidikan Kab. Jombang

Ø Radio FM Cukir Jombang

Ø Radi Voice SKB Gudo FM

B. TINDAK LANJUT

Rencana tindak lanjut dari Program ini adalah :

1. Terbentuknya Forum Penyiar radio FM di Kabupaten Jombang