Jumat, 24 Desember 2010

LAPORAN PELAKSANAAN DIKLAT KADER PNFI DESA OLEH SKB GUDO

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kader PNFI Desa adalah masyarakat yang bekerja secara sukarela serta mampu melaksanakan pendidikan luar sekolah dan menggerakkan masyarakat lainnya untuk ikut serta dalam kegiatan PNFI di desa dimana mereka tinggal. Serta memiliki tugas dan fungsi sebagai perintis dalam kegiatan di masyarakat seperti halnya dalam meningkatkan pls.

Dalam konteks komunikasi seorang kader, pls dapat pula diartikan sebagai komunikator, yaitu unsur yang menyampaikan ide atau gagasan kepada orang lain. Rogers, E.M.(1984) mengemukakan bahwa: “Komunikasi adalah suatu proses partisipasi peserta dalam menciptakan dan bertukar informasi antara satu dengan yang lainnya untuk mencapai pengertian bersama.”

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya kader PNF Desa adalah wakil dari masyarakat yang diharapkan dapat berfungsi sebagai komunikator melalui penyuluhan, perencana, pelaksaana pembina, pengembang dan perintis dari hal-hal yang menjadi kebutuhan masyarakat serta mengusahakan untuk mewujudkan kebutuhan tersebut.

Menjadi seorang komunikator, kader dalam melaksanakan pembelajaran harus mempunyai kemampuan dalam memberikan pembelajaran dan menemukan metode terbaik untuk bisa diterima. Menurut ilmu komunikasi kemampun sumber (komunikator) diinternalisasikan sebagai kredibilitas. Sementara Rakhmat (2001:257) mengartikan kredibilitas adalah:

Kredibilitas adalah seperangkat persepsi komunikan tentang sifat-sifat komunikator, dengan mengandung dua hal: (1) kredibilitas adalah persepsi komunikan; jadi tidak inheren dalam diri komunikator; (2) kredibilitas berkenaan dengan sifat-sifat komunikator, yang disebut sebagai komponen-komponen kredibilitas.

Kredibilitas secara umum berkaitan dengan keahlian dan kepercayaan yang diberikan komunikan terhadap komunikator. Rakhmat (2001:260) mengatakan bahwa: Komunikator yang dinilai tinggi keahliannya dianggap sebagai cerdas, mampu, ahli, berpengalaman dan terlatih. Dan sebaliknya komunikator yang dinilai rendah pada keahliannya dianggap tidak berpengalaman, tidak tahu atau bodoh. Kepercayaan adalah kesan komunikan tentang komunikator yang berkaitan dengan wataknya, seperti jujur, tulus, bermoral, adil dan sopan.

B. Dasar

1. Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Peraturan Pemerintah No.73 Tahun 1991 tentang Pendidikan Luar Sekolah

3. Peraturan Pemerintah No.6 Tahun 2003 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang

4. Peraturan Pemerintah No.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

5. Keputusan Bupati Jombang No.94 tanggal 27 Januari 2005, tentang pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Dinas (UPTD) Sanggar Kegiatan Belajar Gudo Kabupaten Jombang.

6. Program Kegiatan SKB Gudo Kabupaten Jombang tahun 2010

C. Tujuan

1. Meningkatkan kompetensi Kader PNFI Desa dalam pengetahuan dan wawasan tentang Pendidikan Non Formal dan Informal

2. Memberikan kesadaran dan kemampuan Kader PNFI Desa untuk berkontribusi lebih baik bagi pengembangan Pendidikan Luar Sekolah

3. Mampu menggerakkan masyarakat Desa untuk berperan serta dalam kegiatan PNFI

4. Mampu melakukan pendataan sasaran PNFI

BAB II.

PROGRAM PELATIHAN KADER PNFI DESA

A. Materi dan Alokasi Waktu

Untuk mencapai tujuan program ini maka disusunlah jumlah jam pelajaran sebanyak 30 JP dengan perincian sebagai berikut

No

M a t e r i

JUMALH JP

Teori

Praktek

A

Materi inti :

> Teknis Pendantaan PNFI

> Data sasaran PNFI

> Pengolahan data PNFI

> Praktek Pendataan PNFI

4

4

4

-

-

-

6

8

B.

Materi Penunjang

> Kebijakan PM-PTK-PNF

> Konsep Dasar PNFI

2

2

-

-





J u m l a h

16

14

Total A + B

30 jam pelajaran

B. Pendekatan dan Metoda

Demi tercapainya tujuan Pelatihan maka proses pembelajaran menggunakan Pendekatan dan metode sebagai berikut :

Ø Metode ceramah

Ø Tanya jawab

Ø Diskusi

Ø Brainsstorming

Ø Praktek lapangan

C. Strategi pembelajaran

Strategi pembelajaran dilakukan dengan menggunakan pendekatan klasikal

D. Peserta

Peserta Diklat adalah calon Kader PNFI Desa sejumlah 36 orang dari 11 Kecamatan sebagai wilayah kerja UPTD SKB Gudo:

1. Kecamatan Gudo = 10 orang

2. Kecamatan Ngoro =3 orang

3. Kecamatan Bareng = 2 orang

4. Kecamatan Wonosalam = 5 orang 5. Kecamatan Mojowarno = 3 orang

6. Kecamatan Diwek = 3 orang 7. Kecamatan Jombang = 2 orang

8. Kecamatan Tembelang = 2 orang 9. Kecamatan Perak = 2 orang

10. Kecamatan Megaluh = 2 orang 11. Kecamatan Bandarkedungmulyo = 2 orang

E. Nara Sumber Teknis

Tenaga Pendidik / Nara Sumber Teknis yang membantu proses pembelajaran Diklat Kader PNFI Desa adalah :

No

N a m a

Pendidikan terakhir

Jabatan kedinasan

K e t

1

Drs. Kasmujiraharja, M.Pd

S2

Ka. SKB


2

Drs. Darmaji, MSi

S2

Kabid PNFI


3

Khamim Sugeng Hidayat, SPd

S1

Pamong Belajar


4

M. Fauzi, S.Pd

S1

Pamong Belajar


5

,La Subu, S.Pd

S1

Pamong Belajar


F. Pengelola Program / Panitia Penyelenggara

Untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan ini maka disusunlah Panitia Pengelola/Penyelenggara sbb :

No

Nama

J a b a t a n

Ket

Kedinasan

Kepanitiaan

1

Drs. Kasmujiraharja, MPd

Ka SKB

Penanggung Jawab


2

M.Fauzi,SPd

P B

K e t u a


3

La Subu,SPd

P B

Sekretaris


4

Titik Sugesti,SPd

P B

Bendahara


5

Sunarti, S.Pd

P B

Sie. Pengajaran


G. Sarana dan Prasarana

Untuk menunjang proses Belajar Mengajar maka sarana Belajar yang dibutuhkan adalah

1. LCD 2. VCD 3. ATK 4. Kertas Dinding 5. Papan tulis

6. Spidol 7. seragam kaos

H. Waktu dan tempat

Ø Waktu

Waktu pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 16 Desember s.d. 18 Desember 2010

Ø Tempat

Kegiatan teori pembelajaran Pelatihan/Diklat Kader PNFI Desa, ini dilakukan sepenuhnya di Kampus UPTD SKB Gudo Kabupaten Jombang, sedangkan kegiatan praktek lapangan dilakukan di masing-masing Kecamatan sesuai dengan asal peserta didik

BAB III.

PENGORGANISASIAN PELATIHAN KADER PNFI DESA

A. Tahap Persiapan

1. Koordinasi dengan pihak terkait

2. Identifikasi dan memotivasi calon peserta dan Nara sumber pelatihan

3. Mengolah data

4. Mempersiapkan sarana dan prasarana pelatihan

5. Menyusun bahan / Diktat dan Rencana Pelatihan

6. Rapat Koordinasi dengan panitia penyelenggara

7. Pemanggilan peserta dan Nara Sumber

B. Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan kegiatan ini adalah :

Ø Pendaftaran peserta

Ø Acara Pembukaan:

1. Laporan ketua paitia penyelenggara

2. Sambutan Kepala UPTD SKB Gudo

3. Sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang PNFI

4. Penyematan Tanda Peserta dan penyeharan ATK Peserta secara simbolis oleh Kepala bidang PNFI atas nama Kepala Dinas

5. Dilanjutkan dengan materi pembelajaran

C. Hasil Pelatihan Kader PNFI Desa

1. Out put

Terlatihnya 36 orang Kader PNF Desa yang memahami Pendidikan luar sekolah dan menggerakkan masyarakat Desa berkontribusi terhadap kegiatan PNFI serta manpu melakukan pendataan sasaran PNFI

2. Out come

90 % peserta pelatihan diharapkan sebagai Kader Penggerak PNFI di Desa masing-masing

3. Impact

a. Bagi SKB

1) Semakin dikenalnya keberadaan SKB Gudo dimasyarakat luas

2) Berhasilnya sosialisasi kegiatan PNFI melalui SKB Gudo di masyarakat.

3) Adanya kepercayaan terhadap masyarakat terhadap SKB Gudo

4. Benefit

Terdapatnya data sasaran PNFI yang akurat.

D. Tahap Tindak lanjut

Tindak lanjut Diklat Kader PNF Desa ini sebagai berikut :

1. Melakukan Pendataan Sasaran PNFI yang ada di Desa masing-masing

2. Mengadakan koordinasi/ korespondensi dengan alumni peserta Diklat tentang penerapan hasil Diklat.

2. Melakukan pemantauan dan pembinaan langsung kepada alumni peserta Diklat tentang penerapan hasil Diklat.

BAB IV.

EVALUASI PELATIHAN

Untuk mengetahui sejauhmana tingkat keberhasilan Pelatihan Kader PNFI Desa ini secara keseluruhan, perlu diadakan evaluasi bagi peserta, fasilitator, panitia dan penyelenggaraaan Pelatihan .

A. Evaluasi Peserta

Evaluasi peserta dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan pengetahuan tentang Kader PNFI sebelum maupun sesudah mengikuti pelatihan . Evaluasi peserta dilakukan melalui pre test dan pos test dengan bentuk soal pilihan ganda. Evaluasi ini dilakukan oleh panitia

B. Evaluasi Fasilitator

Evaluasi Fasilitator dilkukan untuk mengetahui dimana letak kelebihan dan kekurangan fasilitator dalam memfasilitasi peserta selama proses pembelajaran berlangsung. Evaluasi ini diharapkan dapat dijadikan umpan balik bagi fasilitator, agar kegiatan di masa yang akan datang menjadi fasilitator menjadi lebih baik lagi. Evaluasi Fasilitator dilakukan oleh peserta pelatihan Kader PNFI Desa

C. Evaluasi Panitia

Tujuan evaluasi panitia Pelatihan Kader PNFI Desa antara lain adalah : untuk mengetahui tingkat kesiapan, kesigapan, kerja sama, kedisiplinan, dan kehandalan selama menjadi panitia pelatihan Kader PNFI Desa. Evaluasi terhadap panitia dilakukan oleh seluruh peserta pelatihan sejak hari pertama sampai dengan hari terakhir pelatihan.

D. Evaluasi Penyelenggaraan

Evaluasi penyelenggaraan pelatihan Kader, dilakukan untuk mengetahui sejauhmana keberhasilan pelatihan dilihat dari sisi penyelenggaraannya. Di samping itu dengan evaluasi ini diharapkan dapat dijadikan umpan balik bagi penyelenggaraan pelatihan Kader PNFI Desa dimasa mendatang dilaksanakan lebih profesional.

BAB V

P E N U T U P

A. Kesimpulan

Pendidikan dan Pelatihan Kader PNFI Desa merupakan upaya pembinaan terhadap Kader PNFI yang ada di Desa agar lebih mampu menjadi motor penggerak kegiatan-kegiatan pendidikan luar sekolah yang ada di desa masing-masing.

Dalam Penyelenggaraan Diklat ini baru dapat terlayani 36 orang peserta Diklat yang berasal dari wilayah kerja UPTD SKB Gudo sebanyak 11 Kecamatan atau 199 Desa.

B. Saran

Dalam penyelenggaraan Diklat Kader PNFI Desa di UPTD SKB Gudo Kabupaten Jombang dapat mencapai hasil l yang optimal dan terpenuhinya kebutuhan apabila didukung hal-hal sebagai berikut :

1. Sarana , prasarana, dana yang memadai sesuai kebutuhan sasaran.

2. Target peserta Diklat ditingkatkan jumlahnya.

3. Adanya kerjasama dan komitmen yang tinggi dari instansi terkait dan panitia,Fasilitator, peserta Diklat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENGUAK SITUS SEJARAH SINGKAT CANDI ARIMBI

https://youtu.be/uhMThslteV8